Sabtu, 06 Februari 2016

pengertian, fungsi dan landasan kurikulum



1.      UU RI No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidika Nasional Pasal 1 ayat 19 Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, tambahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.
·         Menurut Para Ahli
a.       Donald E. Orlasky, Othanel Smith (1978) dan Peter F. Olivva (1982) kurikulum pada dasarnya adalah sebuah perencanaan atau program pengalaman siswa yang diarahkan sekolah.
b.      Menurut George A. Beaucham (1976 hal 58-59), kurikulum sebagai bidang studi membentuk suatu teori yaitu teori kurikulum. Selain sebagai bidang studi kurikulum juga sebagai rencana pengajaran dan sebagai suatu sistem (sistem kurikulum) yang merupakan bagian dari sistem persekolahan.
c.       Zais menjelaskan bahwa kurikulum bukan hanya merupakan rencana tertulis bagi pengajaran, melainkan sesuatu yang fungsional yang beroperasi dalam kelas, yang memberi pedoman dan mengatur lingnkungan dan kegiatan yang berlangsung di dalam kelas.

2.     fungsi dan peranan kurikulum :
a.       Peranan Konservatif
Menekankan bahwa kurikulum itu dapat dijadikan sebagai sarana untuk mentramisikan nilai-nilai warisan budaya masa lalu yang dianggap masih relevan dengan masa kini bagi generasi muda.
b.      Peranan Kritis dan evaluative
Perkembangan ilmu pengetahuan dan aspek-aspek lainnya senantiasa terjadi setiap saat. Peranan kreatif menekankan bahwa kurikulum harus mampu mengembangkan sesuatu yang baru sesuai dengan perkembangan.
c.    Peranan Aktif
Peranan ini dilatar belakangi oleh adanya kenyataan bahwa nilai-nilai dan budaya yang hidup dalam masyarakat senantiasa mengalami perubahan. Sehingga pewarisan dan nilai-nilai budaya masa lalu.kepada siswa perlu disesuaikan dengan masa sekarang.
Fungsi
1.  Fungsi Penyesuaian ( The Adjutive of Adaptive Function)
Individu hidup dalam lingkungan. Setiap individu harus mampu menyesuaikan diri terhadap lingkungannya secara menyeluruh. Karena lingkungan sendiri senantiasa berubah dan bersifat dinamis,
2. Fungsi Integrasi (The Integrating Function)
Kurikulum berfungsi mendidik pribadi –pribadi yang terintegrasi. Oleh karena individu sendiri merupakan bagian dari masyarakat, maka pribadi yang terintegrasi itu akan memberikan sumbangan dalam pembentukan atau pengintegrasian masyarkat.

3. Fungsi Diferensiasi (The Differentiating Function)
Kurikulum perlu memberikan pelayanan terhadap perbedaan diantara setiap orang di masyarkat. Pada dasarnya, diferensiasi akan mendorong orang-orang berpikir kritis dan kreatif, sehingga akan mendorong kemajuan sosial dalam masyarakat.
4. Fungsi Persiapan (The Propaedeutic Function)
Kurikulum befungsi mempersiapkan siswa agar mampu melanjutkan studi lebih lanjut untuk suatu jangkauan yang lebih jau,misalnya melanjutkan studi ke sekolah yang lebih tinggi atau persiapan belajar di dalam masyarakat
5. Fungsi Pemilihan (The Selective Function)
Perbedaan (diferensasi) dan pemilihan (seleksi) adalah dua hal yang saling berkaitan.Pengakuan atas perbedaan berarti memberikan kesempatan bagi seseorang untuk memilih apa yang diinginkan dan menarik minatnya.
6. Fungsi Diagnostik (The Diagnostic Function )
Salah satu segi pelayanan pendidikan adalah membantu dan mengarahkan siswa untuk mampu memahami dan menerima dirinya, sehingga dapat mengembangkan seluruh potensi yang dimilikinya.Hal ini dapat dilakukan jika siswa menyadari semua kelemahan dan kekuatan yang dimilikinya melalui proses ekspolarasi.
3. Landasan2 pengembangan kurilum :
a. Landasan filosofis dalam pengmbangan kurikulum adalah asumsi-asumsi atau rumusan yang didapatkan dari hasil berpikir secara mendalam, analitis, logis dan sistematis (filosofis) dalam merencanakan, melaksanakan, membina dan mengembangkan kurikulum
b.   landasan psikologi dalam pengembangan kurikulum, adalah Upaya pendidikan yang dilakukan dapat menyesuaikan dengan hakikat peserta didik, baik penyesuaian dari segi materi atau bahan yang harus disampaikan, penyesuaian dari segi proses penyampaian atau pembelajarannya, dan penyesuaian dari unsur-unsur upaya pendidikan lainnya
4.   Pengembangan kurikulum ialah proses perencanaan dan    penyusunan-penyusunan kurikulum oleh pengembanngan kurikulum dan kegiatan yang dilakukan agar kurikulum yang dilakukan menjadi bahan ajar dan acuan yang digunakan untuk mencapai tujuan pendidikan nasional

                                               

Tidak ada komentar:

Posting Komentar